Gambar: ANTARA/Rizka Khaerunnisa

Menurut OJK, Industri "paylater" Menunjukkan Potensi Yang Cerah Ke Depannya

Selasa, 25 Jun 2024

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melihat masa depan industri buy now pay later (BNPL) sangat cerah seiring dengan meningkatnya popularitas metode pembayaran digital ini yang semakin diterima oleh masyarakat. Hal ini juga mencerminkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap layanan keuangan digital. Paylater memberikan kemudahan dan fleksibilitas bagi konsumen, sehingga semakin banyak yang menggunakannya untuk berbagai kebutuhan.

Menurut Direktur Pengaturan Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK, Irfan Sitanggang, di masa depan, paylater diprediksi akan mendominasi pasar pembayaran digital. Hal ini terjadi berkat adanya inovasi dan kolaborasi yang terus berkembang antara penyedia layanan dan merchant.

Irfan juga mencatat bahwa penggunaan paylater di Indonesia terus meningkat secara signifikan. Dalam lima tahun terakhir, pengguna BNPL telah mengalami pertumbuhan yang cukup besar di sektor keuangan non-bank (IKNB). Hal ini disebabkan oleh kecenderungan konsumen mencari opsi pembayaran yang lebih fleksibel dan cepat untuk memenuhi kebutuhan mereka.

Pertumbuhan BNPL ditunjukkan oleh peningkatan kontrak yang signifikan selama lima tahun terakhir (2019-2023) dengan rata-rata peningkatan sebesar 144,35 persen secara tahunan (yoy). Irfan menyebutkan, kontrak pembiayaan BNPL pada perusahaan pembiayaan di Desember 2023 mencapai 79,92 juta kontrak atau tercatat naik sebesar 18,55 persen dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya.

Meskipun pertumbuhan BNPL yang pesat, Irfan juga mengingatkan masyarakat untuk menggunakan layanan pembayaran ini dengan bijak. Layanan ini memang dirancang untuk memenuhi berbagai kebutuhan sehari-hari dengan cara yang mudah dan fleksibel. Namun, penggunaan yang tidak terkendali dapat menimbulkan risiko finansial yang tidak diinginkan.

Dengan pemahaman yang tepat, Irfan menekankan bahwa BNPL dapat memberikan manfaat optimal dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat tanpa menimbulkan beban finansial yang berlebihan yang dapat menjadi masalah di masa depan.

Menurut Irfan, meskipun kita mendapatkan kemudahan dan kecepatan dari BNPL, kita harus bijak dalam menghadapinya. Kita harus berhati-hati agar tidak menjadi masalah di masa depan bagi masyarakat.

Irfan juga mengajak semua pelaku industri dan pemangku kepentingan lainnya untuk bersama-sama menyebarkan edukasi tentang BNPL ini kepada masyarakat, terutama kepada mereka yang belum terlayani atau tidak memiliki akses ke perbankan dan juga kepada kalangan anak muda.

Irfan menekankan bahwa edukasi yang terus dilakukan sangat penting untuk meningkatkan literasi keuangan digital sehingga masyarakat dapat menggunakan layanan dan produk keuangan digital dengan bijak dan optimal.


Tag:



Berikan komentar