Adira Finance Berambisi Untuk Mencapai Target 3.000 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) Pada Jakarta Fair 2024

, 23 Juni 2024

    Bagikan:
Penulis: Nora Jane
(Gambar: adira.co.id)

PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance) memiliki target untuk mencapai 3.000 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) selama berlangsungnya acara Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2024. Deputi Direktur Adira Finance, Andy Sutanto berharap pertumbuhan pembiayaan selama JFK 2024 dapat meningkat sebesar 20%-30% setiap tahunnya.

Andy mengungkapkan harapannya bahwa tahun ini akan ada lebih dari 3.000 unit yang akan selesai sampai JFK 2024. Pernyataan ini disampaikan oleh Andy saat acara Exclusive Interview Adira Finance di Event Jakarta Fair Kemayoran 2024 pada hari Jumat (21/6).

Selain itu, hingga hari Jumat (21/6), Adira Finance telah mencatatkan lebih dari 60 unit Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) mobil. Sementara itu, untuk SPK motor, pihak Adira Finance telah mengeluarkan sekitar 500 unit.

Di Jakarta Fair Kemayoran, Kampung Adira hadir dengan berbagai promo menarik untuk konsumen. Salah satunya adalah cashback hingga 1,5 juta adirapoin bagi konsumen yang mengajukan kredit pinjaman dana tunai. Selain itu, terdapat penawaran cicilan ringan dan potongan tenor hingga 4 bulan untuk pengajuan motor baru. Untuk pembiayaan motor bekas, tersedia cicilan ringan dan bonus asuransi mesin 180 hari dari Zurich.

Adira Finance juga memberikan bunga mulai dari 2,99% dan bebas biaya provisi bagi pengunjung yang ingin mengajukan pembiayaan atau kredit mobil baru. Selain itu, tukar tambah kendaraan perusahaan juga mendapatkan cashback hingga 1,5 juta adirapoin.

Adira Finance menargetkan pertumbuhan total pembiayaan baru sekitar 10%-12% di tahun 2024. Untuk mencapai target tersebut, ADMF akan mengimplementasikan sejumlah strategi untuk memperkuat kinerja keuangan dan meraih pangsa pasar yang lebih besar di bisnis otomotif.

Selanjutnya, perluasan jaringan ke sektor bisnis non otomotif akan dilakukan dengan terus melakukan diversifikasi produk yang ditawarkan. Hal ini bertujuan untuk mendukung pertumbuhan bisnis dengan menghadirkan produk-produk multiguna, durables, dan lainnya.

Selanjutnya, fokus akan diberikan pada peningkatan customer retention guna mempertahankan konsumen secara berkelanjutan. Dengan memperhatikan kebutuhan dan kepuasan konsumen, diharapkan dapat membangun hubungan yang kuat dan mempertahankan loyalitas konsumen.

Terakhir, digitalisasi akan terus dikembangkan di dalam Perusahaan dan ekosistem. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas bisnis dengan melakukan proses digital/otomatisasi serta berinvestasi dalam platform digital. Dengan adanya digitalisasi, diharapkan dapat mempercepat proses bisnis dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada konsumen.


(Nora Jane)

Baca Juga: Besaran Subsidi Agar Pertalite Bisa Dijual Rp 10.000 Per Liter Terungkap

    Bagikan:

Berikan komentar
Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.